Sumbarkita – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Pariaman, Riky Falantino meninjau langsung pelaksanaan program Makan Bergisi Gratis (MBG), Kamis (30/1).
Sebelumnya MBG sempat terhenti sementara. Riky mengatakan, pemberhentian program MBG beberapa waktu lalu yang disebabkan meningkatnya volume sampah.
“Pemko sudah mendapatkan solusinya, sehingga saat ini anak-anak bisa menikmati MBG dengan menggunakan kotak plastik yang bisa dicuci. Namun kotak plastik ini hanya bersifat sementara sampai ompreng stainless sudah tersedia untuk Kota Pariaman,” kata Riky saat meninjau pelaksanaan MBG di SDN 08 Kampung Jawa Kota Pariaman.
Ia menjelaskan, sama seperti penerima program sebelumnya, saat ini pelajar yang menerima MBG masih yang bersekolah di Kecamatan Pariaman Tengah terdiri dari 16 sekolah yakni satu TK, 13 SD, satu SMP dan satu SMA.
“Sebanyak 16 sekolah ini untuk sementara sebagai uji coba, namun ke depannya akan bisa dinikmati oleh pelajar di Kota Pariaman,” terangnya.
Penyerahan MBG sedikit berbeda dari sebelumnya, dimana pengantaran tahap pertama pagi hari untuk TK dan SD Kelas 1-3 ,kemudian pengantaran siang untuk SD Kelas 4-6, dilanjutkan SMP dan SMA.
Pengambilan ompreng di TK dan SD akan dijemput kembali pada pukul 13.00 WIB. Untuk pengembilan ompreng di SMP dan SMA akan dijemput pukul 14.00 WIB.
Ia menambahkan untuk jumlah pelajar yang menikmati program MBG sebanyak 3.476 dengan rincian untuk pengantaran pagi sebanyak 986 dan pengantaran siang 2493. Menu makanan berupa nasi dengan jenis lauknya 1 ayam dan 1 pargedel ditambah sayur dan buah.
“Menu ini akan berbeda setiap harinya, sehingga anak-anak tidak akan merasa bosan dan sangat menikmati program ini. Kita berharap program ini kembali berjalan lancar, tidak akan terhenti dan ke depannya semua pelajar di Kota Pariaman bisa menikmati program ini,” imbuhnya.
