Padang- 10 kegiatan periwisata di Sumatera Barat (Sumbar) diusulkan untuk masuk ke dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024 yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang bakal diumumkan pada Sabtu, 27 Januari 2024.
Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda mengungkapkan, adapun 10 event yang diusulakan yakni Sawahlunto International Songket Carnival (SISCA), Rang Solok Baralek Gadang, Festival Pesona Minangkabau (Tanah Datar).
Kemudian, Payakumbuh Botuang Festival, Festival Siti Nurbaya (Padang), Festival Maambang Durian (Solok Selatan), Pasa Harau Art and Culture Festival (Limapuluh Kota).
“Lalu ada juga Festival Lima Danau (Kabupaten Solok), Festival Pesona Danau Maninjau (Agam), dan Pesona Hoyak Tabuik Piaman,” ungkapnya pada Kamis, 25 Januari 2024.
Ia mengatakan, 10 kegiatan pariwisata yang diusulkan ke Kamenparekraf telah dikurasi oleh tim di Dinas Pariwisata Sumbar.
“Di kementerian nantinya, event-event tersebut akan kembali dikurasi oleh kurator, mana event yang lolos masuk KEN 2024,” ujarnya.
Luhur berharap, jumlah event Sumbar di KEN 2024 bisa bertambah, di mana pada 2023 hanya empat event saja yakni Festival Pesona Minangkabau dari Kabupaten Tanah Datar, Sawahlunto Internasional Songket Carnival (SISCA) dari Kota Sawahlunto, Festival Rang Solok Baralek Gadang dari Kota Solok, serta Botuang Festival dari Kota Payakumbuh.
“Kita berharap jumlah eventnya bisa bertambah dari tahun sebelumnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid pemasaran Dinas Pariwisata Sumbar, Asril membeberkan semakin banyak event yang masuk KEN 2024 maka, semakin besar efek promosi yang didapatkan terhadap sektor pariwisata Sumbar.
“Melalui KEN 2024, kita berharap dapat mendorong peningkatan jumlah pengunjung wisatawan ke Sumbar pada 2024,” pungkasnya.