Sumbarkita – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Muhidi, menggelar reses di Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, pada Sabtu (22/2). Kegiatan yang berlangsung di Masjid Al-Ikhwan, Kelurahan Sawahan, ini menjadi ajang bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai keluhan, terutama terkait kondisi ruas Jalan Andalas yang kerap menjadi lokasi kecelakaan lalu lintas.
Warga mengeluhkan kondisi jalan yang sempit, bergelombang, dan berlubang, ditambah dengan pembatas jalan yang tidak layak, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.
Salah seorang warga, Martini, menyampaikan bahwa ruas jalan dari Jembatan Andalas hingga Simpang Anduring sangat membutuhkan perbaikan. Menurutnya, usulan perbaikan jalan tersebut sudah diajukan ke Pemerintah Kota Padang, namun hingga kini belum terealisasi.
“Kami mohon arahan agar jalan ini bisa segera diperbaiki supaya warga bisa melintas dengan aman,” ujar Martini.
Menanggapi hal tersebut, Muhidi menyatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Padang agar perbaikan jalan dapat segera dilakukan. Ia meminta warga untuk mengajukan usulan resmi melalui timnya agar dapat dimasukkan dalam perencanaan anggaran.
“Pengajuan ini akan diproses sesuai mekanisme yang berlaku. Jangan ajukan sekarang lalu dua minggu kemudian bertanya kapan dikerjakan, tentu ada tahapan yang harus dilalui,” jelas Muhidi.
Ia menargetkan perbaikan Jalan Andalas dapat direalisasikan pada tahun 2026, dengan penganggaran yang sesuai dengan regulasi.
Selain perbaikan infrastruktur, masyarakat juga mengeluhkan kurangnya modal untuk pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Muhidi menjelaskan bahwa saat ini bantuan untuk UMKM lebih difokuskan pada pelatihan, sedangkan penambahan modal masih menunggu regulasi berupa Peraturan Gubernur (Pergub).