Kondisi inilah yang diduga menyulut amarah Epyardi.
“Padahal bupati sangat konsen untuk menyelesaikan persoalan PHK karyawan AQUA,” sebutnya.
Diketahui PT Tirta Investasi AQUA Solok melakukan PHK terhadap 101 karyawan yang sebelumnya melakukan mogok kerja. Sebagian besar karyawan yang terkena PHK merupakan warga Solok. ***
Lihat postingan ini di Instagram