SUMBARKITA.ID — Varian Corona yang paling ditakuti saat ini adalah varian Delta. Kehadiran varian ini bisa dibilang telah meluluhlantakkan hampir seluruh negara.
Belum reda ancaman Delta, kini muncul lagi varian Lambda yang disebut-sebut juga berbahaya.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa varian Lambda ini memiliki potensi penularan yang tinggi. Bahkan varian ini diduga telah meningkatkan resistensi terhadap antibodi. Seperti varian Delta, Lambda sangat menular dan dianggap lebih tahan terhadap vaksin.
Jika WHO menetapkan varian Delta sebagai variant of concern (VOC), maka varian Lambda berada di bawahnya dengan klasifikasi variant of interest (VOI). Meskipun masih banyak yang belum diketahui tentang strain tersebut, ada beberapa karakteristik mengkhawatirkan yang terdeteksi oleh para peneliti.
Peneliti senior Kei Sato dari Universitas Tokyo baru-baru ini mengatakan kepada Reuters bahwa varian Lambda dapat menjadi ancaman potensial bagi manusia. Di sisi lain, WHO juga masih memantau varian lain, seperti Eta, Kappa dan Lota karena semuanya bisa berkembang menjadi ancaman.
Kendati demikian, peneliti tetap meyakini bahwa vaksin tetap melindungi manusia dari semua jenis varian Corona, termasuk varian Lambda. Kini peneliti berharap agar varian tersebut tak berkembang ke seluruh negara serta peneliti bisa menekan laju penyebaran varian tersebut. (*/sk)