Firdaus, Presiden Mahasiswa BEM Unand menyebut kehadiran masa aksi untuk mengingatkan kembali janji dari gubernur dan wakil gubernur. Janji yang secara tindakan nyata diwujudkan untuk masyarakat Sumbar.
“Kita menyadari bahwa setiap hal tidak sempurna dan pasti ada kurangnya. Kekurangan itulah yang ingin kita pertanyakan kembali dan bahas di sini. Sumbar nyatanya masih banyak evaluasi, dari segi aspek kesehatan, stunting yang masih meningkat, pembangunan yang mangkrak, sektor pertanian yang nyatanya belum mampu menyejahterakan para petani, dan masih banyak lainnya,” sebutnya.
Selain itu, salah seorang mahasiswa dari BEM KM Politeknik Negeri Padang (PNP) juga mempertanyakan pembangunan stadion berskala nasional di Padang Pariaman masih terbengkalai dan pembangunan jalan di Pagadih Kabupaten Agam yang belum merata.
Tidak hanya itu, massa aksi juga menanyakan program dari agenda 1000 beasiswa gratis yang pernah diusung Mahyeldi-Audy.
Diketahui, saat maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Sumbar, Mahyeldi-Audy mengusung visi misi Terwujudnya Sumatera Barat Madani, Unggul dan berkelanjutan.
Untuk mengoperasionalkannya, salah satu bentuk konkret lewat program unggulan pertama yaitu Sumbar Agamais/religius meliputi, menjadikan Kawasan Masjid Raya Sumbar (Mesjid Raya, gedung LKAAM dan gedung MUI) sebagai pusat pembelajaran ABS-SBK).
Dukungan Peningkatan sarana dan prasarana serta bantuan operasional bagi Madrasah, Pondok Pesantren, MDTA dan penyuluh agama Islam.
Menjadikan Gedung Kebudayaan, Museum, dan Perpustakaan Propinsi sebagai pusat pendidikan dan wisata Iptek (education tourism).
Mengalokasikan anggaran untuk pembinaan kepada seniman, budayawan dan atlet yang berprestasi.
Kemudian untuk program unggulan Sumbar Maju meliputi tunjangan khusus sebesar Rp2,5 juta untuk Guru dan Tenaga Kependidikan SMA/SMK/SLB di daerah 3 T. Serta seribu beasiswa kuliah di Perguruan Tinggi terbaik di dalam dan luar negeri.
Sedangkan untuk program Sumbar Sejahtera meliputi pengalokasikan 10 persen Anggaran Pemerintah Provinsi untuk sektor Pertanian serta membangun 3 pusat pertunjukan seni dan budaya bertaraf Internasional.