Pesisir Selatan – Seakan tak pernah habisnya dugaan kecurangan yang terjadi di setiap instansi pemerintahan dalam melakukan belanja daerah yang sudah terprogram dan dianggarkan sesuai aturan APBD.
Kali ini, dugaan kongkalikong perjalanan dinas dengan membuat Surat Pertanggungjawaban (SPJ) fiktif tercium aromanya di Bagian Prokopim Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Selatan.
Informasi yang dihimpun media lokal setempat, berembus kabar tentang dugaan korupsi perjalanan dinas fiktif yang dilakukan oleh Kabag Prokopim Pemkab Pesisir Selatan, Vorzil Yandrizon.
Informasi itu kian buncah, karena masyarakat Pesisir Selatan berkeinginan agar kasus dugaan SPJ fiktif yang dianggap merugikan keuangan negara itu segera diselidiki oleh aparat penegak hukum.
Informasi dugaan SPJ fiktif di bagian Prokopim Pemkab Pesisir Selatan itu disampaikan oleh beberapa orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berdinas di kantor bupati setempat. Mereka mengaku tidak tahan lagi melihat kelakuan koleganya tersebut.
Modus yang dilakukan Vorzil adalah merekayasa sejumlah perjalanan dinas dalam daerah, namun karena perlu foto-foto kegiatan, maka dirinya mengelabui dokumentasi agar SPJ bisa naik ke bagian keuangan untuk dicairkan ke rekening pribadinya.