Perbuatan Muhammad Kece, lanjutnya, sangat membahayakan persatuan dan kerukunan umat beragama di Indonesia. Selain itu, Napoleon menyayangkan konten Muhammad Kece di media sosial belum dihapus oleh pemerintah.
“Saya sangat menyayangkan sampai saat ini pemerintah belum juga menghapus semua konten di media yang telah dibuat dan dipublikasikan oleh manusia-manusia tak beradab itu,” pungkasnya.