TANAH DATAR, SUMBARKITA — Sekolah Dasar Negeri (SDN) 30 Sungai Emas, Nagari Saruaso, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar ini hanya mendapatkan 10 siswa baru dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2022.
Kepala Dinas Pendidikan Tanah Datar Riswandi mengungkapkan beberapa faktor yang membuat SDN 30 Sungai Emas ini hanya mendapatkan sedikit siswa baru.
“Penerimaan siswa SD yang sedikit di Sungai Emas ini dikarenakan faktor umur anak. Anak yang sudah memenuhi umur untuk masuk SD di jorong itu sangat sedikit,” katanya, Jumat (22/7/2022).
Selain itu, kata Riswandi sistem zonasi yang diberlakukan dalam PPDB juga turut berpengaruh. Sebab, katanya, orang tua calon siswa hanya mengirimkan anaknya ke sekolah terdekat dari rumah.
“Sistem zonasi ini juga ikut berpengaruh. Di mana saat ini aturannya, siswa hanya diperbolehkan mendaftar ke sekolah sesuai domisili masing-masing,” ungkapnya.
Riswandi kepada SumbarKita juga mengungkapkan rendahnya angka kelahiran di Sungai Emas juga berimbas sedikitnya jumlah anak yang masuk ke dalam kriteria atau umur wajib sekolah.
Ia mengatakan rendahnya angka kelahiran itu disebabkan dua faktor. Pertama suksesnya program Keluarga Berencana (KB) di Sungai Emas.
Faktor kedua, mayoritas masyarakat di jorong Sungai Emas banyak yang memilih merantau.
“Yang laki-laki di sana, setelah menikah, mereka pergi merantau dan meninggalkan istrinya di kampung. Hal ini juga jadi penyebab rendahnya angka kelahiran di sana,” katanya.
“Selain itu, angka kelahiran di desa tentu tidak sama dengan angka kelahiran di kota. Di desa atau jorong biasanya angka kelahiran memang rendah,” katanya menutup. (idris)
Baca Juga : Duh! Di Payakumbuh Ada SD yang Cuma Kebagian 10 Siswa dalam PPDB Tahun 2022 Ini