“Banyak perawat, dokter dan Nakes lainnya yang berhak menerima uang jasa medis tersebut, jadi untuk apa ditahan-tahan, lebih baik bayarkan langsung,” ucap anggota Fraksi Gerindra itu, dikutip Rabu (12/10/2022).
Budi mengatakan dengan uang jasa medis tersebut, para Nakes di RSUD dapat bekerja dengan semangat dan bergairah dalam melayani pasien di rumah sakit.
“Bagaimanapun jika mereka sejahtera, pastinya akan melayani pasien dengan lebih baik,” ucapnya.
Ia mengingatkan Pemko Padang dan Direktur RSUD Rasidin agar keterlambatan pembayaran uang jasa medis tersebut jangan sampai berlarut-larut hingga menimbulkan konflik baru. Jangan sampai terjadi aksi unjuk rasa yang dilakukan Nakes untuk menuntut hak mereka.
“Tentunya hal tersebut akan membuat malu Pemko dan ke depannya akan semakin tidak baik dilihat masyarakat. Jadi kita harapkan agar pemko dan RSUD menyegerakan untuk melakukan pembayaran uang jasa medis tersebut,” katanya. (*)
Editor: RF Asril