Sumbarkita – Ribuan anggota Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) se-Kabupaten Agam menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Agam, Senin (17/2). Massa aksi menuntut kenaikan gaji, tunjangan, serta kepastian status perangkat nagari dan staf desa.
Ketua PPDI Agam, Rahman, sekitar 1.000 orang hadir dalam unjuk rasa tersebut. Kata dia, PPDI menyuarakan berbagai tuntutan, di antaranya peningkatan tunjangan dan insentif operasional, kepastian status kepegawaian, serta permasalahan pajak yang membebani perangkat nagari.
Selain itu, PPDI juga memprotes pencoretan perangkat dan staf desa dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) oleh pemerintah pusat.
“Kami sudah berulang kali menyampaikan aspirasi ini, termasuk melalui audiensi dengan pihak terkait. Namun, hingga hari ini belum ada tanggapan yang memuaskan. Karena itu, kami memutuskan untuk menggelar aksi di Kantor Bupati Agam,” ujar Rahman.
Hingga berita ini tayang, PPDI masih melaksanakan unjuk rasa dan meminta untuk difasilitasi audiensi langsung bersama Bupati Agam.