“Terutama bagi masyarakat, mereka perlu memperhatikan lingkungan dan tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti,” bebernya.
Rio menjelaskan, fogging atau penyemprotan tidak terlalu efektif untuk memberantas jentik nyamuk, apalagi nyamuk tersebut cepat sekali berkembang biak.
“Jadi yang paling penting diperhatikan adalah menghilangkan jentik,” ujarnya.
Ia menyebutkan, kasus DBD di Kota Pariaman semakin tinggi tiap tahunnya.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk benar-benar memperhatikan kebersihan lingkungan agar terhindar dari DBD,” pungkasnya.