Payakumbuh — Diikuti seluruh kepala sekolah TK/PAUD, SD sekota Payakumbuh, Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh melalui Dinas Pendidikan gelar rapat koordinasi (Rakor) kelompok kerja operasional (Pokjanal) Posyandu kota Payakumbuh, Jumat (19/7/2024) sore.
Dengan mengusung tema, “Persiapan launching Posyandu ILP Bidang Kesehatan dan Pencanangan PIN POLIO di Kota Payakumbuh tahun 2024”, Rakor dihelat di aula pertemuan Ngalau Indah lantai III kantor Wali Kota Payakumbuh, dan turut dihadiri Forkopimda, kepala Kemenag Kota Payakumbuh, Kepala OPD, Camat, dan lurah sekota Payakumbuh.
Diketahui, Posyandu merupakan Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi.
Dalam laporan kegiatan, Kepala Dinas Kesehatan Wawan Sofianto katakan jika pengintregrasian layanan sosial dasar di Posyandu adalah suatu upaya mensinergikan berbagai layanan yang dibutuhkan masyarakat meliputi perbaikan kesehatan dan gizi, pendidikan dan perkembangan anak, peningkatan ekonomi keluarga, ketahanan pangan keluarga dan kesejahteraan sosial.
Dengan diselenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) kelompok kerja operasional (Pokjanal) Posyandu, diungkapkan Wawan merupakan pemberdayaan masyarakat dalam kegiatan Posyandu dengan menggunakan konsep kemitraan yang menunjukan nuansa peran aktif lintas sektor pada semua langkah kegiatan dan program kesehatan sejak perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, sampai evaluasi program kesehatan.
“Kami mengharapkan pada rapat pokjanal kepada lintas sektoral yang terkait dapat memegang kepada komitmen bagaimana kita menjadi kan posyandu ini menjadi kelembagaan yang dapat berjaya dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” tutur kepala dinas kesehatan kota Payakumbuh tersebut.