SUMBARKITA.ID – Sebanyak sepuluh orang penyadang disabilitas diberdayakan pemerintah kota Padang (Pemko Padang) dalam proses pengecatan ulang gedung Balai Kota Padang di Aia Pacah.
Walikota Padang Hendri Septa, mengatakan para penyandang disabilitas tuna runggu ini sudah sebulan bekerja melakukan pergantian kelir gedung.
“Kami berterimakasih kepada para penyandang disabilitas yang bekerja mengecat gedung Balaikota, artinya, kami Pemerintah Kota Padang memberikan kesempatan dan perhatian kepada penyandang disabilitas selama ini,” ungkap Hendri Septa, dilansir dari MC Padang, Selasa (28/6/2022).
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Padang Tri Hadiyanto, mengatakan bahwa sepuluh penyandang disabilitas bekerja sejak akhir bulan Mei kemarin.
Diakuinya, teknis dan hasil kerja penyandang tuna rungu cukup memuaskan. Bahkan ketelatenan dan keuletannya dalam bekerja terbilang baik. “Jika kita lihat, selama ini mereka bekerja cukup memuaskan,” kata Tri Hadiyanto.
Saat ini, sepuluh pekerja tuna rungu itu bekerja hanya mengecat gedung tiga lantai secara keseluruhan. Sisi bagian kanan belakang gedung sudah selesai diwarnai. Pekerja kini tengah menyelesaikan sisi bagian depan dan dalam gedung.
Sementara itu, Mahfud yang merupakan mandor dalam pengerjaan pengecatan gedung Balaikota mengatakan, pengecatan ditargetkan selesai dalam dua bulan. Seluruh pekerja memulai pekerjaan sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
“Seluruh pekerja kita bekali dengan standar keselamatan kerja yang baik, seperti helm dan lainnya,” sebut Mahfud.
Meski membawahi sepuluh pekerja tuna rungu, Mahfud mengakui tidak mengalami kendala berarti dalam berkoordinasi dan berkomunikasi. Bahkan Mahfud telah menunjuk seorang yang dituakan dalam tim kerja tersebut.
“Kiat tunjuk Ari sebagai yang dituakan, ketika ada yang harus disampaikan kepada seluruh pekerja, kita langsung sampaikan kepada Ari,” ungkap Mahfud. (*)