SUMBARKITA.ID – Sebagai daerah rawan longsor, alat berat perlu disiagakan di kawasan Kelok 9. Hal ini disampaikan oleh Kapolres Limapuluh Kota AKBP Ricardo Condrat Yusuf saat memantau Pos Pelayanan Lebaran Tahun 2023 di Halaman Koramil 05/Harau, Senin (1/5/2023).
Sebelumnya, longsor terjadi di Jalan Lintas Sumbar-Riau di Jorong Aia Putiah Kenagarian Ulu Aia Kecamatan Harau Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu (30/4/2023) sekitar pukul 17.00 WIB. Arus lalu lintas di kawasan tersebut sempat tersendat akibat jalan tertutup material longsor.
Arus Kendaraan bisa kembali normal sekitar pukul 20.20 WIB setelah Tim Gabungan selesai membersihkan material longsor. Lamanya proses pembersihan material longsor karena harus menunggu kedatangan alat berat.
“Kedepan perlu disiagakan alat berat di kawasan Kelok 9, sebab daerah itu merupakan kawasan rawan longsor. Jika harus menunggu kedatangan alat berat, akan berdampak pada kemacetan panjang di jalur tersebut,” kata AKBP Ricardo.
Kapolres menjelaskan, jalan di kawasan itu sempat ditutup selama 40 menit. Jalan kemudian bisa dilewati dengan sistem buka tutup setelah Tim Gabungan yang terdiri dari TNI/Polri, BPBD dan masyarakat melakukan pembersihan secara manual.
“Kendaraan sudah bisa lewat dua arah sekira pukul 20.20 WIB, setelah dilakukan pembersihan materil menggunakan alat berat dari PU,” pungkasnya.
Diketahui longsor di Jorong Aia Putiah Kenagarian Ulu Aia Kecamatan Harau terjadi usai kawasan tersebut dilanda hujan lebat. Satu unit minibus sempat terseret material lumpur longsor. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. ***