Padang – Realisasi kredit usaha rakyat (KUR) PT Bank Nagari hingga triwulan I-2024 mengalami peningkatan cukup besar dibandingkan triwulan I-2023.
Pjs Direktur Utama Bank Nagari Gusti Candra mengatakan, bahwa realisasi KUR Bank Nagari sampai dengan triwulan I-2024 sebesar Rp540,59 miliar atau sebesar 27,03% dari target Pagu KUR 2024.
“Trennya lebih baik dari triwulan I tahun tahun 2023. Karena jika dilihat secara yoy, realisasi KUR TW I Tahun 2024 mengalami kenaikan sebesar Rp120,02 miliar atau naik sebesar 28,54% dari realisasi KUR triwulan I-2023,” kata Gusti melalui keterangan resmi, Jumat (3/5/2024).
Gusti menjelaskan dari realisasi KUR 2023 itu, jumlah debitur mencapai sebanyak 3.302. Pelaku usaha dominan yang menerima KUR adalah pelaku usaha dari usaha kecil sebanyak 1.925 pelaku usaha. Selanjutnya usaha mikro sebanyak 1.272 pelaku usaha dan Usaha Ultra mikro sebanyak 105 pelaku usaha.
Adapun sektor paling dominan mendapatkan fasilitas KUR Bank Nagari adalah sektor produksi seperti sektor pertanian, sektor industri pengolahan dan sektor pariwisata.
“Sektor produksi saat ini telah mencapai 52,53% dari total penyaluran KUR tahun 2024,” sebutnya.
Dari total penyaluran KUR Bank Nagari di SUmbar, daerah yang dominan menyalurkan di sektor produksi antara lain Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Pasaman Barat.
“Di daerah itu sektor pertanian dan pariwisata yang banyak berkembang,” imbuhnya.