SUMBARKITA.ID — Banyak warga Malaysia mengibarkan bendera putih dari rumah mereka yang berarti menyerah dalam perang melawan Covid. Pengibaran bendera menyerah ini menandakan meningkatnya rasa putus asa dan kesulitan yang dihadapi warga Malaysia.
Seorang tukang las, Zulkiflie Samsudin (39) mengibarkan bendera putih di rumahnya di Johor. Dia merasa putus asa dalam mencari bantuan untuk bisa bertahan hidup saat pandemi.
Samsudin mengaku, melihat ada gerakan mengibarkan bendera putih di media sosial. Hal itu dilakukan oleh warga yang membutuhkan makanan dan keperluan lain. Dengan mengibarkan bendera putih, maka para tetangga akan tahu dan bisa segera memberikan bantuan.
“Saya sedih tidak bisa menafkahi keluarga saya sebagai kepala rumah tangga karena kesulitan keuangan. Jadi saya mengibarkan bendera putih setelah melihat kampanye di media sosial,” katanya dilansir dari Harian Metro.
Dia mengaku, setelah mengibarkan bendera putih di rumahnya, bantuan pun mengalir kepada keluarganya.
Kampanye pengibaran bendera putih ini marak di Malaysia karena banyak warga kesulitan dalam menyedikan makanan saat lockdown. Banyak warga kehilangan pendapatan dan ada juga yang gaji dipotong selama penguncian ketat ini.
Sebagai informasi, lockdown di Malaysia diberlakukan pada 1 Juni dan diperpanjang pada Senin (28 Juni). Lockdown tidak akan dicabut sampai kasus baru harian turun di bawah 4.000. Saat ini, kasus harian Covid terus melebihi angka 5.000. (*/sk)
