SUMBARKITA.ID — Lurah Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Hengki Espito membenarkan adanya insiden sapi ngamuk di Musalla Babul Jannah, Minggu (10/7/2022). Akibat insiden itu seorang anak berusia 12 tahun menjadi korban amukan sapi dan dilarikan ke rumah sakit.
“Ya, tadi pagi memang ada insiden sapi ngamuk di Musala Babul Jannah. Satu anak kecil terluka ditanduk sapi dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Siti Rahmah,” kata Hengki kepada SumbarKita melalui panggilan seluler, Minggu siang.
Disebutkannya, kondisi anak itu telah membaik dan diperbolehkan pulang oleh tim medis di Rumah Sakit Siti Rahmah.
Ia mengatakan warga memang sengaja mengantar anak tersebut ke rumah sakit untuk antisipasi dan memberikan tindakan awal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Memang saat ditanduk, anak itu terlempar sekitar 2 meter. Paha kanannya terluka. Tapi setelah ditindaklanjuti oleh tim medis, sekarang sudah baik. Anak itu juga sudah di rumah,” katanya.
Baca Juga: Sapi Kurban ‘Ngamuk’, Seorang Anak di Padang Dilarikan ke Rumah Sakit
Informasi yang diperoleh Hengki, memang saat sapi akan disembelih ada kelalaian dari petugas. Amukan sapi itu tidak mampu ditangani dengan cepat oleh petugas kurban.
“Sekarang sudah aman. Bahkan penyembelihan hewan kurban di Musala Babul Jannah pun lancar sampai sekarang,” ucapnya.
Sebelumnya, seorang anak dilaporkan terkena tandukan sapi yang mengamuk di Musala Babul Jannah, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam.
Beberapa orang panitia sempat berupaya mengendalikan sapi agar tidak melukai warga. Sapi akhirnya lari ke arah anak kecil dan langsung menanduknya. Warga pun langsung melarikan anak tersebut ke rumah sakit. Sedangkan sapi berhasil ditangkap setelah berusaha kabur ke arah sungai. (Angga)