Sumbarkita – Setelah melalui proses panjang dalam mencari penyebab kematian Afif Maulana (AM), makam AM akhirnya dibongkar untuk keperluan ekshumasi dan autopsi ulang, Kamis (8/8).
Jasad AM sendiri sudah dikubur sekitar dua bulan lalu di TPU Tanah Sirah, Lubuk Begalung sejak mayatnya ditemukan mengambang di Sungai Batang Kuranji, Kota Padang, Minggu 9 Juni lalu.
Namun, untuk mengungkap kebenaran di balik kematiannya, tim penyidik dari Polresta Padang memutuskan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Menurut Junaidi (52), Angku atau kakek kandung AM yang turut serta dalam penggalian makam, mengatakan kondisi jenazah AM saat ditemukan sudah sangat memprihatinkan.
“Kalau melihat jenazah itu, wajahnya sudah rusak sehingga dokter forensik tidak membuka semuanya,” ujarnya.
Junaidi juga menambahkan bahwa tubuh AM sebagian besar telah menjadi kerangka. “Perasaan saya sangat sedih, sampai air mata tidak bisa keluar. Bagian tubuhnya tadi tidak dibuka, karena tulang-tulangnya sudah bercerai,” tambahnya.
Hal serupa disampaikan oleh Afrizal (41), yang turut menggali makan AM pada proses ekshumasi.