Payakumbuh – Perihal Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang tak lagi menggunakan layanan PT. Telkom sebagai provider internet menjadi perbincangan hangat. PT. Telkom pun menduga ada peran Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh Jasman Rizal dalam keputusan ‘menyakitkan’ tersebut.
Sebagaimana diketahui, Pemko Payakumbuh telah memutuskan memilih PT Marawa Trans Media sebagai penyedia jasa internet di lingkup pemerintahan setempat. Tahun-tahun sebelumnya, Pemko Payakumbuh selalu menggunakan layanan PT. Telkom.
Adapun nilai kontrak kerja sama antara Pemko Payakumbuh dengan PT. Marawa Trans Media hampir mencapai Rp1,8 miliar. Padahal, sebelumnya kontrak kerja sama Pemko Payakumbuh dengan PT. Telkom hanya sekitar Rp1,2 miliar.
General Manager Government and Enterprise Service Telkom Regional 1 Sumatera, Suwito, mengatakan pihaknya menghargai keputusan Pemko Payakumbuh menggunakan layanan internet perusahaan lain.
“Kalau kami dari Telkom siapapun yang ditunjuk itu adalah hak pemko atau pemkab setempat,” kata Suwito, Rabu (10/1/2024).
Namun Suwito menyayangkan, Pemko Payakumbuh tidak menyampaikan secara spesifik alasan tak lagi menggunakan layanan perusahaan pelat merah tersebut.
“Cuma tentu (semestinya) ada catatan dari Pemko Payakumbuh (kenapa) tidak memakai Telkom lagi. Tapi hal itu tidak pernah disampaikan ke kami,” ujar Suwito.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kominfo Payakumbuh, Junaidi mengatakan pihaknya memilih PT Marawa Trans Media menggantikan PT. Telkom karena perusahaan itu memberikan penawaran paling rendah. Selain itu, PT. Telkom disebut tidak mencantumkan harga di e-katalog.
