SUMBARKITA – Pemerintah Kota (Pemko) Padang telah menyiapkan tiga strategi untuk menekan harga bahan pokok dan inflasi di Kota Padang.
Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang Guswardi mengatakan tiga strategi tersebut yakni mencanangkan gerakan menanam cabai, menggelar pasar murah dan memberikan BLT kepada masyarakat miskin yang terdaftar dalam DTKS.
“Kota Padang menjadi penyumbang inflasi tertinggi di Sumbar. Salah satu penyebabnya adalah kenaikan harga cabai,” kata Guswardi, dilansir dari MC Padang, Jumat (16/9/2022).
Oleh karena itu, Pemko Padang menyiapkan langkah-langkah untuk menurunkan harga cabai dengan gerakan menanam cabai.
“Gerakan ini sudah dicanangkan Wali Kota Padang Hendri Septa di kawasan pertanian Kelompok Wanita Tani (KWT) Rose Melati, Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Kototangah pada 5 September 2022 lalu,” ungkap Guswardi.
Langkah strategis kedua adalah menggelar pasar murah secara bergiliri di 11 kecamatan yang ada di Kota Padang.
“Di pasar murah ini, barang-barang dijual lebih murah dibandingkan dengan harga di pasaran. Sehingga ini sangat membantu masyarakat,” tutur Guswardi.
Terakhir memberikan bansos kepada masyarakat miskin yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
”Mudah-mudahan, dengan langkah strategis yang kita lakukan ini bisa menekan harga pangan dan mengendalikan inflasi di Kota Padang,” harapnya. (*)
Editor : Putra Erditama
