Meskipun Zahra mengalami kekalahan, namun pengaruhnya sebagai anggota keluarga Rusma Yul Anwar masih menjadi faktor utama yang perlu diperhitungkan. Di sisi lain, kesuksesan Lisda di tingkat nasional juga dapat memberikan dorongan tambahan bagi Hendrajoni dalam upayanya merebut kembali kursi bupati.
Sementara itu, faktor geografis juga menjadi pertimbangan penting dalam kontestasi Pilkada Pesisir Selatan. Hendrajoni berasal dari Kecamatan Lengayang, yang memiliki jumlah pemilih terbanyak di Kabupaten Pesisir Selatan.
Tak hanya itu, kerinduan masyarakat Pesisir Selatan terhadap sosok Hendrajoni juga sangat signifikan. Banyaknya kritikan terhadap Rusma Yul Anwar, terutama terkait pembangunan dan tingkat kemiskinan di daerah tersebut, menjadi spirit bagi kampanye Hendrajoni nantinya.
Namun demikian, terlepas dari jumlah pemilih terbanyak, perhitungan suara dan kekuatan politik sejati tetap terletak pada dukungan masyarakat, dan Hendrajoni diyakini telah mendapat simpati yang kuat dari masyarakat Pesisir Selatan.
Selain itu, kritikan terhadap Rusma Yul Anwar, terutama terkait pembangunan dan tingkat kemiskinan di daerah tersebut selalu jadi sorotan, sehingga mampu menguatkan posisi Hendrajoni di mata pemilihnya.
Peta kekuatan politik di Pesisir Selatan tidak hanya tergambar dari sebaran suara di setiap kecamatan, tetapi juga dapat dilihat dari dinamika sosial dan ekonomi pada tingkat bawah.
Kecamatan IV Jurai dan Sutera, adalah tempat asal Rusma Yul Anwar beserta istrinya, wilayah ini merupakan dua dari lima kecamatan dengan jumlah pemilih terbanyak di Kabupaten Pesisir Selatan.