SUMBARKITA.ID — Harimau sumatera (panthera tigris sumatrae) yang masuk ke permukiman warga di Maua Hilia, Jorong Kayu Pasak Timur, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam terekam kamera jebak, Jumat (24/12) dini hari.
Namun, harimau tersebut belum masuk ke box trap atau kandang jebak milik Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat.
Kepala Resor Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Agam, Ade Putra, mengatakan kedua kandang jebak yang dipasang di lahan kebun kelapa sawit milik warga belum ada hasil setelah tiga hari dipasang semenjak Kamis (23/12) sampai Sabtu (25/12). Kedua kandang jebak itu dipasang dengan jarak sekitar 400 meter.
“Kedua kandang jebak yang kita pasang masih kosong dan jejak kaki harimau yang baru tidak ada ditemukan,” kata Ade.
Meski belum masuk kandang jebak, keberadaan harimau berhasil terekam kamera saat melintas di depan kandang jebak.
Ade mengatakan, setelah melintas di depan kandang jebak, harimau mengarah ke jalan dan masuk ke perkebunan milik warga.
“Di lokasi kandang banyak ditemukan jejak kaki harimau dan mengarah ke timur,” katanya.
Pada Sabtu (25/12) pagi, tambahnya, Resor KSDA Agam tidak menemukan jejak kaki harimau.