Selain itu, isi pesan tersebut menyampaikan bahwa hari Senin akan ada monitoring dari Pengawas dan Korwil
“Hal lain yg bisa dilakukan Kepsek, untuk hari Senin pagi dengan melakukan Rapat Dinas/Briefing seluruh unsur sekolah, dengan materi:
a)Evaluasi efektifitas pembelajaran menggunakan IKM yang sudah memasuki bulan ke-2;
b) Perisapan meghadapi pengisian Survey Lingkungan Belajar (SULINGJAR) tanggal 22 s/d 31 Agustus 2022 yang WAJIB diikuti oleh Kepsek dan Guru;
c) Mempersiapkan seluruh perangkat mengajar yg diperlukan;
d.)Memberikan penguatan dan motivasi kepada seluruh unsur Sekolah agar bekerja dengan sepenuh hati dan tanggungjawab, karena pekerjaan tersebut adalah amanah,” lanjut isi pesan tersebut
Poin terakhir dari pesan WhatsApp tersebut yakni mengusahakan sedapat mungkin agar GTT lolos PG untuk tidak meninggalkan sekolah dan tetap menjalankan tugas seperti biasa.
Baca Juga : Terkait Nasib Guru Honorer di Padang, Ini Penjelasan Kepala BKPSDM
Lila juga menyampaikan beberapa hal lainnya yang menjadi penguat dugaan adanya upaya menghalangi aksi damai guru honorer pada Senin besok.
“Kenapa pada malam Minggu (20/8/2022) Pak Maidison Kepala Bidang Pendidikan Dasar memanggil secara mendadak MK2S (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) Kota Padang di luar jam dinas,” ungkap Lila.