SUMBARKITA – Dua gempa berkekuatan cukup besar mengguncang Sumatra Barat, Minggu (11/9/2022) pagi.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dua gempa tersebut berkekuatan 6.1 dan 5.4 Magnitudo.
Gempa pertama terjadi pukul 06.10 WIB dan berselang 14 menit kemudian atau lebih tepatnya 06.24 WIB gempa susulan terjadi.
Gempa tersebut sama-sama bertipe dangkal dan berpusat di Kepulauan Mentawai.
Pusat gempa pertama berada di laut, 148 kilometer Barat Laut Kepulauan Mentawai, dengan kedalaman 10 Kilometer.
Sedangkan gempa yang kedua berpusat di 146 km BaratLaut dengan kedalaman 11 Kilometer.
Kedua gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, namun BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk waspada gempa susulan yang mungkin terjadi.
Sementara Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam akun instagramnya mengatakan bahwa gempa yang terjadi dipicu aktivitas subduksi lempeng di zona Megathrust Mentawai – Siberut.
“Dengan mekanisme sumber pergeseran naik maka pembangkit gempa Siberut Mag.6,2 adalah aktivitas subduksi lempeng (megathrust). ” tulisnya. (*)
Editor : Putra Erditama