SUMBARKITA.ID — Pemko Padang berencana menjalankan sekolah tatap muka mulai Rabu (22/9/2021).
Kebijakan itu disampaikan oleh Wali Kota Padang Hendri Septa, Senin (20/9/2021). Menurutnya, pembelajaran tatap muka nantinya akan menggunakan sistem shift yakni 3 hari belajar di sekolah dan 3 hari belajar di rumah.
“Saya sudah bicarakan dengan Dinas Pendidikan. Prokesnya akan diperketat. Saya akan minta semua unsur, termasuk BPBD mengawasi,” kata dia.
Menurut Hendri septa, saat ini Kota Padang terbilang aman. Namun ia mengakui vaksinasi belum berjalan optimal. Ia menyebut, dari sekitar 45 ribu peserta didik baru sekitar 30 % yang sudah divaksin.
“Kita berharap seluruh anak didik di bangku SMP sederajat bisa menjalani vaksinasi,” ujarnya.
Selain itu, ia peserta didik yang belum divaksin, diminta agar tidak pergi ke sekolah dulu.
“Jadi kalau ada orang tua merasa kita memaksakan, saya mohon maaf bukan melihat dari sisi itu. Kita berupaya bagaimana memberikan hak kepada anak-anak, memberikan perlindungan kepada anak.
Sementara itu, pemerintah kembali memperpanjang PPKM Level 4 di 10 kabupaten dan kota luar Pulau Jawa-Bali. Perpanjangan PPKM berlaku dari tanggal 21 September–4 Oktober 2021.
“Pemerintah tetap mengusulkan perpanjangan PPKM di luar Jawa Bali 21 September–4 Oktober. Sesuai arahan Pak Presiden maka ini terus kita dorong PPKM level 4 masih diberlakukan di 10 kabupaten/kota,” kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers virtual perpanjangan PPKM, Senin (20/9/2021).
Kota Padang termasuk diantara 10 kabupaten dan kota tersebut.
Airlangga menuturkan, PPKM Level 4 di daerah tersebut masih diberlakukan lantaran tingkat vaksinasi belum mencapai 50 persen dari jumlah penduduk. (ag/sk)
