Sumbarkita – Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis (JKA), berkomitmen untuk mengembangkan sektor pariwisata daerah dengan menggelar kembali event pacu kuda serta membenahi kawasan wisata religi Makam Syekh Burhanuddin di Ulakan.
Sebagai langkah awal, ajang pacu kuda akan diselenggarakan di Korong Duku Banyak, Nagari Balah Aie, Kecamatan VII Koto, pada 5-6 April mendatang. Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda tahunan yang dapat menarik wisatawan dan menghidupkan kembali tradisi yang telah lama tidak digelar.
“Kita akan segera membenahi beberapa lokasi wisata unggulan di Padang Pariaman. Pacu kuda ini akan menjadi salah satu daya tarik utama yang kita laksanakan secara rutin,” katanya saat dihubungi melalui telepon di sela kegiatan retreat di Magelang, Rabu (26/2/2025).
Selain pacu kuda, Pemkab Padang Pariaman juga fokus menata kawasan wisata religi Makam Syekh Burhanuddin, salah satu destinasi ziarah utama di Sumatera Barat. Perbaikan akan mencakup penataan kebersihan, penyediaan lahan parkir, serta pengelolaan tempat UMKM dan kawasan kuliner yang terintegrasi dengan pantai.
“Dengan pengelolaan yang baik, dua kawasan ini dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat dan memberikan dampak positif bagi sektor lain di Kabupaten Padang Pariaman,” jelas JKA.
Langkah Bupati Padang Pariaman ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk niniak mamak, pemerintah nagari, dan tokoh masyarakat setempat.
“Sudah lebih dari sembilan tahun pacu kuda di Duku Banyak tidak diadakan. Alhamdulillah, tahun ini akan kembali digelar. Antusiasme masyarakat sangat tinggi,” ungkap Zulnaidi Apri, salah satu tokoh masyarakat VII Koto.
JKA juga menekankan pentingnya memperkenalkan destinasi wisata unggulan Padang Pariaman ke tingkat nasional dan internasional. Menurutnya, daerah ini harus memiliki ikon wisata yang menjadi ciri khas dan jati diri masyarakatnya.
“Dengan upaya ini, diharapkan sektor pariwisata Padang Pariaman dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat serta perekonomian daerah,” pungkasnya.