Sumbarkita – Tim SAR Gabungan berhasil menemukan seorang anak bernama Erlangga (11) yang sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Batang Kandis Simpang Kalumpang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada Rabu (16/4) pukul 15.50 WIB, sekitar 200 meter dari lokasi kejadian awal.
Siswa SD 38 Lubuk Buaya itu dilaporkan hanyut terseret arus saat mandi di sungai pada Selasa sore (15/4). Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke tim SAR.
Kepala Kantor SAR Padang, Abdul Malik mengatakan korban dilaporkan tenggelam saat bermain di pinggir sungai bersama teman-temannya sekitar pukul 16.30 WIB.
“Operasi pencarian yang memasuki hari kedua dilakukan sejak pukul 07.00 WIB dengan melibatkan berbagai unsur SAR. Tim dibagi menjadi tiga Search and Rescue Unit (SRU), dengan dua tim melakukan penyisiran menggunakan perahu karet (LCR) di sepanjang sisi kiri dan kanan sungai, sementara satu tim lainnya menyisir jalur darat,” jelasnya.
Upaya pencarian dilakukan dalam area sepanjang 1 km, dimulai dari koordinat lokasi kejadian (0°50’14.63″S – 100°19’38.05″E) hingga 0°50’15.61″S – 100°19’7.11″E. Korban akhirnya ditemukan di koordinat 0°50’17.72″S – 100°19’32.49″E, menggunakan metode penyisiran sungai dan alat pendeteksi bawah air aqua eye.
“Setelah dievakuasi ke RS Bhayangkara, seluruh unsur yang terlibat dalam operasi SAR kemudian dikembalikan ke kesatuan masing-masing pada pukul 16.15 WIB. Dengan ditemukannya korban, Kantor SAR Padang mengusulkan penutupan operasi SAR,” katanya.
