SUMBARKITA.ID – Tim Gabungan masih melakukan korban hilang tertimbun longsor di Jorong Pantas Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Agam, Sumatera Barar.
Kalaksa BPBD Agam, Bambang Warsito mengatakan, korban yang belum ditemukan bernama Arina Sofia (50). Suami korban bernama Hariadi telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia Jumat (14/7/2023) pagi.
Kedua korban dilaporkan tertimbun longsor pada Kamis (13/7/2023) malam.
“Korban di rumah yang tertimbun longsor itu ada lima orang. Tiga selamat, satu ditemukan meninggal dan satu lagi masih dalam pencarian,” ungkap Bambang, Sabtu (15/7/2023).
Pencarian dilakukan oleh Tim Gabungan yang terdiri dari BPBD, SAR, TNI/Polri dan masyarakat setempat.
Sebelumnya, Sekretaris BPBD Agam Olkawendi mengatakan dua nagari di Kecamatan Tanjung Raya yakni Nagari Tanjung Sani dan Nagari Koto Malintang terdampak tanah longsor, banjir dan pohon tumbang. Total sembilan jorong yang terdampak bencana di dua nagari tersebut.
Di Nagari Tanjung Sani, banjir dan longsor melanda enam jorong yakni Jorong Pandan, Sigiran, Sungai Tampang, Pantas, Batunanggai dan Galapuang.
Berdasarkan data sementara, di Jorong Sigiran, Pantas dan Batunanggai ditemukan sejumlah rumah warga yang rusak berat.
“Di Jorong Pantas terdapat tiga titik longsor yakni di Jembatan Kuning, Bandar Kantor Nagari dan Sarojo,” sebutnya, Jumat (14/7/2023).
Sementara Nagari Koto Malintang daerah terdampak bencana yakni Jorong Alai dan Jorong Muko-muko.
Belum diketahui secara pasti berapa total rumah warga dan fasilitas umum yang rusak. Saat ini BPBD setempat masih melakukan pendataan. ***
