SUMBARKITA.ID — Duka menyelimuti keluarga penumpang Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ182. Hingga Minggu (10/1/2020) pagi korban yang terdiri dari awak pesawat dan penumpang masih belum ditemukan.
Pesawat Sriwijaya Air diketahui hilang ketika melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Pontianak, Sabtu (9/1/2021) sore.
Dikutip dari TribunPontianak.co.id, Distrik Manager Sriwijaya Air Grup Pontianak, Faisal Rahman saat konferensi Pers menyampaikan, dari data manifest pesawat, terdapat 62 orang yang berada di pesawat tersebut, 6 diantaranya merupakan kru Sriwijaya Air.
Diberitakan sebelumnya, dari 62 penumpang dan kru pesawat, 2 orang diantaranya berasal dari Sumatera Barat. Mereka adalah Faizal Rahman dan Asy Habul Yamin asal Nagari Gurun, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar.
Perkembangan terkini terungkap warga Sumbar yang menjadi korban jatuhnya Sriwijaya Air bertambah menjadi 3 orang. Adalah penumpang atas nama Angga Fernanda Afriyon yang diketahui berasal dari Kota Padang.
Salah seorang keluarga dari Angga, Betri Yanti, mengungkapkan Korban merupakan putra kedua dari kakaknya bernama Oyon yang saat ini tinggal di Sungai Sapiah, Kecamatan Kuranji, Kota Padang.
Diceritakan Betri kepada wartawan Sabtu malam, Angga di Kalimantan bekerja di bidang pelayaran.
“Angga merupakan lulusan SMK Pelayaran di Padang,” ungkapnya.
Ditambahkannya, informasi Angga tercatat sebagai penumpang Sriwijaya Air SJ182 tersebut telah dikonfirmasi ke orang tuanya.
“Kakak saya (Bapak Angga) membenarkan bahwa penumpang itu memang anaknya,” imbuhnya.
Sementara itu Basarnas telah mengerahkan petugas ke perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, sebagai lokasi diduga jatuhnya pesawat Sriwijaya Air nomor penerbangan SJ182.
Sejak minggu (10/1/2021) pagi tim gabungan memaksimal pencarian pesawat dan para penumpang yang berada di dalamnya. (ag/sk)