SUMBARKITA.ID – Hingga Minggu (27/12/2020) telah 23.105 warga Sumatera Barat yang terkonfirmasi positif Covid-19, setelah terjadi penambahan 61 kasus baru.
Disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar Jasman Rizal melalui situs resmi Pemprov Sumbar, total warga meninggal 514 orang (2,22%), dan pasien sembuh 21.181 orang (91,67%).
“Saat ini 290 orang (1,26%) masih menjalani perawatan di berbagai rumah sakit dan sisanya isolasi,“ sebut Jasman.
Dijelaskan lebih lanjut, warga yang isolasi mandiri 971 orang (4,20%), isolasi Provinsi 32 orang (0,14%), dan isolasi Kab/Kota 117 orang (0,51%).
Sementara itu, sejauh ini tak ada lagi daerah zona merah (resiko tinggi) penyebaran Corona di Sumbar. Berikut zonasi wilayah dengan tingkatan resiko penyebaran Covid-19 di Sumbar hingga Minggu (27/12/2020):
ZONA KUNING – RESIKO RENDAH (Skor 2,41 – 3,0):
- Kabupaten Dharmasraya (skor 2,58)
- Kota Bukittinggi (skor 2,55)
- Kota Payakumbuh (skor 2,48)
- Kota Pariaman (skor 2,46)
- Kota Padang (skor 2,44)
- Kabupaten Kepulauan Mentawai (skor 2,43)
- Kabupaten Pasaman (skor 2,43)
- Kota Sawahlunto (skor 2,42)
- Kabupaten Pasaman Barat (skor 2,42)
ZONA ORANYE – RESIKO SEDANG (Skor 1,81 – 2,40):
- Kabupaten Tanah Datar (skor 2,39)
- Kota Solok (skor 2,34)
- Kabupaten Agam (skor 2,30)
- Kabupaten Limapuluh Kota (skor 2,28)
- Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,27)
- Kabupaten Padang Pariaman (skor 2,25)
- Kabupaten Solok (skor 2,24)
- Kota Padang Panjang (skor 2,17)
- Kabupaten Sijunjung (skor 2,13)
- Kabupaten Solok Selatan (skor 2,09) (ag/sk)