SUMBARKITA.ID — Harta properti Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Ario Bimo Nandito Ariotedjo, terbilang besar bagi anak muda seusianya.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada 10 Juli 2023, pria berusia 32 tahun itu tercatat memiliki aset properti sebesar Rp 187,59 miliar dari total harta kekayaan Rp 282,46 miliar.
Harta kekayaan pria akrab disapa Dito itu paling banyak berupa properti dengan lima bidang tanah dan bangunan. Empat properti terletak di DKI Jakarta, sementara yang satu tidak tertulis lokasinya.
Menariknya, sumber perolehan properti Politikus Partai Golkar itu sebagian besar berasal dari hadiah. Hanya ada satu aset tanah dan bangunan diklaim dari hasil sendiri.
Perlu diketahui, label hadiah dalam LHKPN memiliki arti pemberian yang dilakukan oleh seseorang kepada pihak lain karena suatu keadaan atau sebagai akibat dari suatu perbuatan.
Kendati demikian, di dalam dokumen LHKPN itu tidak tertulis pihak yang memberikan hadiah propertinya. Secara umum, berikut rincian aset tanah dan bangunan milik Menpora Dito:
- Tanah dan bangunan seluas 200/249 meter persegi di Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri, senilai Rp 26.000.000.000;
- Tanah dan bangunan seluas 3.623/3.838 meter persegi di Kota Jakarta Timur, hadiah, senilai Rp 114.193.000.000;
- Tanah dan bangunan seluas 488/236 meter persegi, tidak tertera lokasinya, hadiah, senilai Rp 10.000.000.000;
- Tanah dan bangunan seluas 346.65/346.65 meter persegi di Kota Jakarta Pusat, hadiah, senilai Rp 17.350.000.000;
- Tanah dan bangunan seluas 382.13/382.13 meter persegi di Kota Jakarta Selatan, hadiah, senilai Rp 20.052.355.600.
Sebagai informasi, sebelum menjabat sebagai Menpora, putra dari mantan Direktur Utama PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (Antam) periode 2017-2019 Arie Prabowo Ariotedjo ini telah memiliki karir profesional dan bisnis.
Melansir Kompas yang mengutip laman resmi Kemenpora, Dito memiliki karir sebagai Perintis Grupara Ventures; Komisaris Utama PT Kartika Kara Eka Nusa; Komisaris Utama Syailendra Pangan Indonesia; Ketua RANS PIK Basketball & RANS FC Nusantara; serta Tim Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia. ***