SUMBARKITA.ID — Pernyataan kontroversial dosen Universitas Indonesia Ade Armando bahwa perintah sholat 5 waktu tidak ada di Alquran mendapat kritikan dari berbagai kalangan.
Ade Armando mendapat kritikan keras dari Imam Islamic Center New York, Ustaz Syamsi Ali.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga telah memberikan peringatan keras kepada Ade Armando.
Kali ini, giliran mantan calon anggota legislatif (Caleg) Partai Amanat Nasional (PAN), Mustofa Nahrawardaya menyindir Ade Armando.
Humas Partai Ummat ini mengutip hadis Nabi Muhammad SAW tentang perintah sholat 5 waktu.
Hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Amr itu mengatakan pada hari kiamat, sholat akan menjadi cahaya dan menerangi orang yang selalu menjaga shalat lima waktu.
مَنْ حَافَظَ عَلَيْهَا كَانَتْ لَهُ نُوراً وَبُرْهَاناً وَنَجَاةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَمَنْ لَمْ يُحَافِظْ عَلَيْهَا لَمْ يَكُنْ لَهُ نُورٌ وَلاَ بُرْهَانٌ وَلاَ نَجَاةٌ وَكَانَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَعَ قَارُونَ وَفِرْعَوْنَ وَهَامَانَ وَأُبَىِّ بْنِ خَلَفٍ
Artinya: Siapa yang menjaga shalat lima waktu, baginya cahaya, bukti dan keselamatan pada hari kiamat. Siapa yang tidak menjaganya, maka ia tidak mendapatkan cahaya, bukti, dan juga tidak mendapat keselamatan. Pada hari kiamat, ia akan bersama Qorun, Firaun, Haman, dan Ubay bin Kholaf. (HR. Ahmad 2:169).
Berdasarkan hadis tersebut, Mustofa mengatakan bahwa Ade Armando akan ketemu Firaun di akhirat jika di dunia ini hanya melaksanakan sholat 3 waktu.