SUMBARKITA.ID — Indonesia Corruption Watch (ICW) blak-blakan membeberkan keuntungan bisnis tes PCR yang mencapai Rp10 triliun.
Menurut peneliti ICW Wana Alamsyah, keuntungan tersebut mulai dari awal diterapkannya tes PCR di Indonesia.
“Total perputaran uang ada Rp23 Triliun, dari awal tarif hingga akhir tes PCR, total potensi keuntungan didapatkan adalah sekitar Rp10 triliun lebih,” ujarnya dalam keterangan, Senin (1/11/2021).
Apalagi, lanjut Wana, jika tes PCR ditetapkan di semua moda transportasi umum, hal tersebut akan semakin menambah keuntungan pemerintah.
“Ketika ada ketentuan mensyaratkan penggunaan PCR seluruh moda transportasi, perputaran uang dan potensi keuntungan didapatkan tentu akan meningkat tajam,” ungkapnya.
ICW berharap pemerintah bisa menghentikan segala upaya mengakomodir kepentingan bisnis tertentu melalui tes PCR.
ICW juga mendesak pemerintah untuk menggratiskan tes PCR tersebut karena menambah beban masyarakat.
“Pemerintah harus menggratiskan pemeriksaan PCR bagi seluruh masyarakat,” ucap Wana.