Padang – Pertamina Sumatera Barat merespon keluhan masyarakat terkait langkanya BBM di setiap SPBU di Pasaman Barat.
Sales Branch Manager (SMB) Pertamina Rayon III Sumbar Dery menyebut antrean kendaraan di SPBU berdasarkan analisa dikarenakan adanya peningkatan kebutuhan BBM di masyarakat.
Ia mengatakan hingga saat ini, suplai BBM ke SPBU yang ada di Pasaman Barat tidak ada pengurangan.
“Saat ini kami memastikan alokasi pertalite di SPBU sesuai dengan kuota BPH Migas,” ujarnya, dikutip Antara, Senin (20/11).
Pihaknya saat ini berkoordinasi dengan SPBU dan aparat penegak hukum untuk memastikan penyaluran BBM Jenis pertalite tepat sasaran ke masyarakat.
“Kami akan terus pantau di lapangan terkait penyaluran BBM. Kami ingin fokus agar penyaluran BBM subsidi ini tepat sasaran ke masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan akan menindak tegas jika ada pelanggaran atau adanya dugaan oknum yang mengisi BBM berulangkali sehingga menyebabkan BBM langka.
Pihaknya akan menindak tegas pelanggaran yang dilakukan oleh oknum SPBU atau masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat, khususnya warga Pasaman Barat agar menghubungi call center 135 jika menemukan pelanggaran di SPBU.
“Kami mengimbau kepada masyarakat yang menemukan pelanggaran di SPBU silahkan laporkan ke Call Center Pertamina 135. Kami akan langsung turun ke bawah,” tegasnya.