SUMBARKITA.ID — Tokoh Nahdatul Ulama (NU) Umar Sadat Hasibuan atau Gus Umar mengomentari video yang memperlihatkan Menteri Sosial Tri Rismaharini ketika rapat bersama pejabat Provinsi Gorontalo terkait distribusi bantuan sosial (bansos).
Risma terlihat emosional memarahi pegawai itu yang merupakan pendamping bansos Program Keluarga Harapan (PKH). Dia memarahi di depannya sambil menunjuk-nunjuk ke wajahnya. Bahkan Risma mengancam akan menembak orang tersebut.
Gus Umar menilai, cara Risma kepada pegawai PKH itu tidak pantas. Sebab Risma merupakan pejabat negara yang tak pantas dilakukan di depan umum.
“Pantaskah seorang menteri marah-marah seperti ini sambil menunjuk-nunjuk dan maki-maki? Sebagai seorang menteri perilaku Risma ini tak layak dilakukan di depan umum,” kata Gus Umar di Twitter-nya, dikutip Sabtu (2/10/2021).
Gus Umar menilai, pegawai yang dimarahi di depan umum oleh Risma itu pasti malu.
“Pegawai yang dimaki-maki Risma juga manusia pasti malu diperlakukan seperti itu pak Jokowi atau bapak menikmati kelakuan pembantu anda seperti ini pak?” ujarnya.
Gus Umar menilai, selama ini Risma selalu bersikap arogan dengan menghardik pegawai di depan umum. Dia meminta Jokowi agar mengevaluasi politikus PDIP itu.
“Dear pak Jokowi selama jadi menteri yang fenomenal dari Risma hanya marah-marahnya saja. Menghardik pegawai di depan umum lalu jerit-jerit seperti orang kesurupan,” kata Gus Umar.
“Jika Risma bisanya cuma marah lebih baik ganti saja Nikita Mirzani yang jadi mensos karena Nikita juga bisanya marah-marah seperti Risma,” cetus Gus Umar.