Sumbarkita – Polisi masih berupaya mengungkap identitas pria yang ditemukan meninggal dunia di aliran Sungai Batang Lori, Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang pada Senin (30/6/2025).
Kanit Reskrim Polsek Koto Tangah, Iptu Jamaldi, mengatakan bahwa hingga Rabu (2/7) belum ada pihak keluarga yang melapor atau mengaku kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri korban.
“Tindak lanjutnya, saat ini kami masih menyebarkan informasi penemuan melalui media dan jaringan warga. Jika ada yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri yang sama, silakan menghubungi Polsek Koto Tangah,” kata Iptu Jamaldi.
Korban yang diperkirakan berusia sekitar 60 tahun itu diketahui mengenakan baju biru dongker bertuliskan “GENRE BERKARAKTER PRODUKTIF DI USIA PRODUKTIF”, celana panjang warna abu-abu, serta cincin berwarna silver di jari manis tangan kiri.
Menurut Jamaldi, jika dalam tujuh hari ke depan belum ada pihak keluarga yang menghubungi polisi, jenazah akan diserahkan ke Dinas Sosial untuk proses pemakaman.
“Rencana kita, setelah tujuh hari jika tetap tidak ada laporan dari keluarga, korban akan diserahkan ke Dinas Sosial. Tapi sebelum dimakamkan, korban akan menjalani proses autopsi terlebih dahulu,” ujarnya.
Ia menambahkan, bila dalam hasil autopsi ditemukan indikasi tindak pidana, polisi akan mengambil langkah lanjutan sesuai prosedur hukum yang berlaku.
Saat ini, jasad korban masih dititipkan di Rumah Sakit Bhayangkara Padang untuk kepentingan penyelidikan.
Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat laki-laki ditemukan warga mengambang di aliran Sungai Batang Lori pada Senin (30/6) pukul 15.00 WIB.
