“Saat ini, KONI masih menggunakan anggaran murni yang sangat terbatas. Dari anggaran yang kami terima, banyak biaya wajib yang harus diprioritaskan sesuai dengan amanat undang-undang,” jelasnya.
Sebelumnya, KONI Sumbar mengajukan anggaran sebesar Rp35 miliar untuk persiapan PON XXI, namun hanya disetujui Rp12,5 miliar. Setelah itu, setelah sidang pleno DPRD Sumbar, KONI mendapat tambahan anggaran sebesar Rp16 miliar.