Sumbarkita – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Bukittinggi ditunda karena sejumlah kendala yang dihadapi pihak penyelenggara. Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bukittinggi, Heriman.
Ia membeberkan pihak Badan Gizi Nasional Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam mengalami sejumlah kendala seperti belum tersedia wadah atau ompreng makanan yang dibutuhkan untuk distribusi.
“Kemudian kondisi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) belum dapat beroperasi dengan sempurna karena ada yang belum memenuhi standar dapur dari Badan Gizi Nasional,” terangnya yang dikutip pada Minggu (12/1) melalui Antara Sumbar.
Ia mengimbau kepada pihak sekolah untuk menyampaikan informasi penundaan ini kepada siswa dan orang tua.
“Kami berharap pihak sekolah dapat menginformasikan kepada siswa bahwa program ini ditunda sampai waktu yang akan kami tentukan selanjutnya,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa pihaknya akan menunggu informasi lanjutan dari Badan Gizi Nasional terkait kapan program ini dapat dimulai.
“Kami akan segera memberikan informasi lebih lanjut kepada pihak sekolah jika ada perkembangan terbaru. Dengan penundaan ini, diharapkan segala persiapan dapat diselesaikan dengan baik agar program MBG dapat berjalan dengan sukses dan memberikan manfaat maksimal bagi siswa di kota Bukittinggi,” jelasnya.