Pesisir Selatan – Masyarakat Koto Gunuang, Nagari Tuik IV Koto Mudiak, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan, melaksanakan gotong royong (goro) secara swadaya untuk memperbaiki jalan utama daerah mereka yang rusak sejak lama. Gotong royong tersebut sudah dilaksanakan sejak Selasa 26 September 2023.
“Karena belum ada tindak lanjut dari pemerintah, jadi kami goro untuk melakukan perbaikan secara swadaya,” ujar Zulhendri (54) selaku ketua pemuda setempat pada wartawan, Rabu (27/9/2023).
Ia menyebut, jalan utama tersebut mengalami rusak parah sejak lima tahun terakhir. Jalan itu memiliki panjang lebih kurang sekitar 56 meter.
“Jalan ini sudah rusak sejak lima tahun terakhir. Hingga kini belum ada tanggapan dari pemerintah daerah. Jika hujan datang, pengendara yang lewat sangat kesulitan karena lobang pada jalan tersebut digenangi air,” katanya.
Zulhendri menjelaskan, jalan tersebut merupakan akses utama masyarakat setempat untuk membawa hasil pertanian dan perkebunan. Selain itu, juga untuk transportasi anak-anak pergi ke sekolah SD, MTsN, SMP dan SMA.
“Tentunya kami sangat prihatin dengan kondisi jalan ini. Namun berkat semangat masyarakat dan dukungan dari pemerintah nagari serta donatur lainnya akhirnya jalan ini dikerjakan dengan cara swadaya,” ucapnya lagi.
Terpisah, Wali Nagari Tuik IV Koto Mudiak, Syahmiyardi mengatakan, jalan tersebut merupakan jalan kabupaten. Pihaknya dari pemerintah nagari mengaku memang belum pernah mengusulkan perbaikan jalan tersebut ke pemerintah kabupaten.
“Terkait kerusakan jalan ini memang belum pernah kami sampaikan ke kabupaten, karena rusaknya hanya sekitar 50 meter,” katanya.
Menurutnya, gotong royong yang dilakukan warga merupakan inisiatif bersama, karena jalan tersebut setiap hujan selalu digenangi air dan menutupi lobang pada badan jalan.
“Ya, itu kesepakatan dan inisiatif warga. Sebab, jika hujan datang lobang yang ada tidak kelihatan, takutnya nanti ada pengendara yang terjatuh atau terpeleset,” ujarnya.
KOMENTAR