SUMBARKITA.ID — Saksi mata dalam insiden hilangnya nyawa ibu dan anak di Korong Pinang, Nagari Pauah Kamba, Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman menceritakan kronologi pembunuhan sadis yang terjadi pada Minggu (19/2/2023) sekitar pukul 11.00 WIB tersebut.
Diketahui, ibu dan anak, A (50) dan H (17) tewas mengenaskan di tengah sawah dibunuh oleh D (39).
Salah satu saksi mata itu bernama Wati (25). Ia mengatakan korban A dicangkul sebanyak lima kali dan H ditusuk sebanyak lima kali juga.
“Awalnya datang pelaku (D) bersama ayahnya. Mereka ada empat orang datang ke sawah. Kami sedang menanam padi sekitar 10 orang,” ungkap Wati kepada Sumbarkita.id, Selasa (21/2/2023).
Ia melanjutkan, saat itu pelaku mengatakan kepada korban A untuk berhenti menanam padi.
“Dikatakan pelaku, keluarlah dari sawah, kita bicarakan baik-baik,” kata Wati menirukan kalimat pelaku.
Namun, kata Wati, korban menolak. Saat itulah pelaku masuk ke sawah dan menghampiri korban.
“Dibenamkannya wajah korban ke lumpur lalu dipukulnya pakai tajak (cangkul) sebanyak lima kali,” jelas Wati.
