SUMBARKITA.ID — Gedung Science Techno Park (STP) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas (Unand) diresmikan Jumat (19/5/2023). Kehadiran STP Unand ini diharapkan manpu menyiapkan berbagai produk hasil riset untuk dikomersialisasikan.
Ketua LPPM Unand Uyung Gatot Syafrawi Dinata mengatakan, STP Unand nantinya juga akan membina usaha, bisnis dan teknologi agar bisa menguntungkan dan mandiri dan menguntungkan.
Ia menyebut, STP Unand merupakan satu dari 20 STP di bawah binaan kementerian.
“Presiden menargetkan 100 STP di Tanah Air. Dari target tersebut telah terwujud 45, Alhamdulillah satu sudah berdiri di Unand,” ujarnya.
Uyung Gatot Syafrawi Dinata menjelaskan, pelaku usaha yang telah mengikuti bimbingan di STP Unand dan dinilai sudah mandiri untuk mengomersialkan produk yang dihasilkan akan diberi sertifikat.
Sejauh ini tercatat 200 produk hasil riset yang telah dibantu dikembangkan STP Unand. Selain itu, 40 lebih bisnis binaan dibantu meningkatkan kapasitas sehingga lebih berdaya saing.
Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Sains Techno Park Indonesia (ASTPI) Dr Lukito Hasta Pratopo mengatakan berbagai inovasi yang dihasilkan melalui STP Unand bisa memberikan manfaat, baik untuk masyarakat Sumbar maupun Indonesia.
Lukito menjelaskan saat ini terdapat 45 STP di Indonesia. Dari jumlah tersebut hanya 12 STP yang tergolong aktif melaksanakan kegiatan.