Gubernur Mahyeldi menyambut baik program tersebut. Menurutnya pimpinan daerah dan Bank Nagari harus bersinergi memberikan perhatian kepada penggerak ekonomi terbesar di Sumatera Barat itu yaitu usaha mikro kecil.
Program Subsidi Margin, sebutnya, mesti dibarengi pelatihan usaha supaya semua UKM bisa sukses, pendapatannya meningkat dan keluar dari kemiskinan
“Arahkan usaha yang punya pasar. Cara pemasaran jangan tradisional lagi, bisa secara online. Bisa dibuat aplikasi yang membantu. Perlu inovasi dari yang muda,” tuturnya.