Sumbarkita – Banjir kembali melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat pada Sabtu (1/3/2025). Banjir dipicu tingginya intensitas hujan di wilayah itu sejak Jumat hingga Sabtu dini hari.
Kepala Pelaksana BPBD Dharmasraya, Eldison menyebutkan hingga Sabtu pagi ada tujuh nagari yang terendam banjir dengan ketinggian mencapai satu meter.
“Hari ini ada 7 nagari yang melaporkan terdampak banjir, namun belum sampai evakuasi, air baru sampai halaman rumah dan secara keseluruhan sudah mulai surut airnya,” ujar Eldison.
Sejumlah titik banjir dilaporkan terjadi di Nagari Ampek Koto Nan Dibawuah dan Nagari Lubuk Karak Kecamatan Sembilan Koto, Nagari Gunung Selasih dan Empat Koto Pulau Punjung Kecamatan Pulau Punjung, Nagari Sinamar dan Tanjung Alam Kecamatan Asam Jujuhan serta Nagari Padang Laweh kecamatan Padang Laweh.
Saat ini, kata Eldison Tim Reaksi Cepat BPBD sedang berkeliling memantau perkembangan banjir di Nagari Gunung Selasih dan Empat Koto Pulau Punjung.
“Khusus di nagari Lubuk Karak terdampak jalan akses ke Koto Lamo, dikarenakan jalan rigit betonnya amblas ke sungai,” ujarnya
Sementara itu, kata Eldison, Camat Padang Laweh melaporkan dampak kenaikan debit Sungai Batanghari menyebabkan lahan jagung di Nagari Padang Laweh terendam air, total luas lahan diperkirakan kurang lebih 10 hektar lahan jagung.
“Banjir yang melanda Nagari Padang Laweh disebabkan Sungai Batanghari meluap dan menyebabkan 10 hektar ladang jagung dan perkebunan sawit terendam. Kedalaman mencapai 1 meter,” jelasnya.
