SUMBARKITA.ID — Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Agam fokus dalam pengembangan kawasan hortikultura tanaman buah-buahan di wilayah pariwisata.
“Fokus kami dalam pengembangan wilayah hortikultura adalah di wilayah-wilayah tempat objek wisata,” ujar Kepala Distan Kabupaten Agam melalui Kabid Hortikultura, Sari Mustika, Jumat (28/8/2020).
Pengembangan holtikultura di kawasan objek wisata ini agar Agam memiliki kebun buah yang juga bisa dinikmati oleh para wisatawan. “Pengembangan wilayah hortikultura ini, sejalan dengan salah satu program strategis Kabupaten Agam, yaitu Agam Menyemai. Kami bekerja sama dengan pemerintah nagari dan dinas pariwisata,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga memfokuskan pengembangan tanaman buah-buahan di beberapa jorong yang ada di Kabupaten Agam. Di Jorong Subarang Aia, Nagari Salareh Aia, dan Jorong Gumarang, Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan dikembangkan Jambu Jamaika. Di Jorong Durian Kapeh, Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjung Mutiara, dikembangkan Durian Montong, di Jorong Palimbatan, Nagari Pasia Laweh, dan Jorong Pagadih, Nagari Pagadih, Kecamatan Palupuah serta Nagari Koto Panjang Kecamatan IV Koto dikembangkan jeruk.
“Jorong ini nantinya akan dijadikan wilayah percontohan. Kawasan tanaman buah ini langsung dikelola oleh masyarakat, dan tetap di bawah pantauan Dinas Pertanian Kabupaten Agam, sehingga kualitas dan hasil panennya bisa maksimal,” ujarnya. (*)
