SUMBARKITA.ID — Puluhan ton beras sebagai cadangan pangan diberikan kepada masyarakat terdampak banjir di Padang Pariaman oleh Pemprov Sumbar, Selasa (14/2/2023).
Perihal itu, Anggota DPRD Sumbar Firdaus mengatakan masing-masing orang mendapatkan beras seberat 4,5 kg.
“Bantuan cadangan pangan ini diberikan kepada masyarakat yang terdampak banjir di Padang Pariaman beberapa waktu lalu, cadangan pangan ini diberikan untuk pangan masyarakat selama 15 hari,” kata Firdaus.
Dijelaskannya, puluhan ton beras yang disalurkan itu dari Pemerintah Provinsi juga dari alokasi pokok pikiran Firdaus yang merupakan anggota DPRD Sumbar asal Padang Pariaman.
“Penyaluran bantuan ini langsung kepada masyarakat dengan jumlahnya sesuai dengan berapa jiwa anggota keluarga, masing-masing jiwa menerima 4,5 kg beras,” katanya.
Ia berharap bantuan itu bisa meringankan beban dan memenuhi kebutuhan warga pasca terjadi banjir tersebut.
“Semoga bencana banjir ini tidak terjadi lagi, sehingga masyarakat kita tidak selalu dihantui rasa takut saat musim hujan,” ujarnya.
Ia juga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman agar turun ke lapangan mencari penyebab banjir di Padang Pariaman ini, karena banjir ini bisa dikatakan terjadi setiap tahunnya.
“Kami meminta Pemkab Padang Pariaman mencari solusi bagaimana banjir ini tidak terjadi lagi,” ujarnya.
Jika permasalahan ini tidak dicarikan solusi oleh Pemerintah Padang Pariaman, tentunya banjir ini akan terus terjadi dan masyarakat terus merasakan penderitaan terendam banjir terus menerus.
Diketahui, bencana banjir dan tanah longsor di Padang Pariaman terjadi beberapa waktu lalu. Banjir cukup parah ini melanda Kecamatan Batang Anai, Ulakan Tapakis, Lubuk Alung, Nan Sabaris, Sintuak Toboh Gadang, VII Koto, V Koto, Anam Lingkuang, 2X11 Enam Lingkung, dan 2X11 Kayu Tanam. ***
